tulisan berjalan

Welcome to my blog and Let's Learn Together

Minggu, 19 Mei 2013

Flowchart dan Warnier "Aplikasi Mini Media Player"


Rekayasa Perangkat Lunak

Nama Kelompok :
Ema Rusilawati (848)
Hayatulisa Winasari (860)
Kartika (817)
Novia Mirna (819)



Flowchart dan Warnier "Aplikasi Mini Media Player"
Berikut Flowchart dan Warnier Aplikasi Mini Media Player dapat di download pada link berikut :


http://www.ziddu.com/download/22222948/FLOWCARTBUSITI2.ppt.html



Rabu, 15 Mei 2013

Rekayasa Perangkat Lunak

APLIKASI MINI MEDIA PLAYER
Nama  Kelompok :
1). Ema Rusilawati (848)
2). Hayatulisa Winasari (860)
3). Kartika (817)
4). Novia Mirna (819)

Aplikasi mini media player.

1. Gambaran Umum
Suatu Aplikasi yg digunakan untuk memutar video maupun audio.


  • Sumber daya yang diperlukan
  1. Seperangkat PC / Laptop
  2. Buku panduan tentang pembuatan program kreatif
  3. Perangkat lunaknya menggunakan Visual Basic.Net
  • Kendala dan Batasan
          Tidak begitu menguasai Visual Basic sehingga kendalanya memerlukan waktu lama dalam pembuatan Mini Media player dan memerlukan beberapa tahapan dalam penyelesaiannya.
  • Biaya dan Jadwanya
          1 Laptop Rp. 5.900.000,-
          1 Buah Buku Panduan Visual Basic Rp.   95.000,-
          Konsumsi  Rp.   50.000,-
          Total : Rp.6.045.000,-

2. Kategori Ukuran Proyek
    Pembuatan mini media player menggunakan Visual Basic.net yang biasa digunakan untuk windows 7 dengan kategori Medium Projek.

3. Tujuan Perencanaan.
    Mempermudah dalam pembuatan mini video atau audio dengan kapasitas yang kecil, sehingga mampu memberikan berbagai kemudahan.

4. Scope Perangkat Lunak.
    Pembuatan program mini media player ini sangat sederhana karena hanya menggunakan control yang sudah ada dan cara yang sangat mudah dalam membuat media player menggunakan visual basic.

5. Perencanaan Sumber Daya.
    Perencanaan ini adalah memperkirakan sumber daya yang diperlukan untuk menyelesaikan proyek. Di dalam perencanaan sumber daya diperlukan tenaga manusia,perangkat lunak dan perangkat keras.

Sabtu, 24 November 2012

Tugas UTS Analisis Sistem Informasi



Nama : Hayatulisa Winasari
NPM   : 1057201000860
Kelas : D
FIKOM Smtr.5


Bab II
Landasan Teori dan Tinjauan Umum
Bab Landasan Teori merupakan tinjauan pustaka, menguraikan teori-teori yang mendasari pembahasan secara detail, dapat berupa definisi -definisi atau model yang langsung berkaitan dengan ilmu atau masalah yang diteliti. Tinjauan Umum (merupakan bagian dari subbab) menguraikan tentang gambaran obyek penelitian, misalnya gambaran umum perusahaan, gamba ran umum produk, serta data yang dipergunakan untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapi, berkaitan dengan kegiatan penelitian. Pada bab ini juga dituliskan tentang Tools/software yang digunakan untuk pembuatan aplikasi atau untuk keperluan penelitian.
KONSEP DASAR SISTEM
Pengertian sistem ada dua kelompok besar, yaitu penekanan pada prosedur dan penekanan pada elemen atau komponen. Pendekatan sistem prosedur lebih menekankan pada urutan-urutan operasi dalam sistem, sedangkan pendekatan yang menekankan pada urutan-urutan operasi dalam sistem, pendekatan yang menekankan pada elemen atau komponen merupakan interaksi antara elemen atau komponen untuk mencapai sasaran dan tujuan dari sistem.
Karakteristik sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau ciri-ciri tertentu sebagai berikut :
  1. Komponen-komponen ( component )
  2. Batasan ( boundary )
  3. Lingkungan luar sistem ( environment )
  4. penghubung ( interface )
  5. Masukan sistem ( input )
  6. Keluaran ( output )
  7. Pengolahan sistem ( processing )
  8. Sasaran ( objective )
Klasifikasi sistem
Sistem dapat dikelompokkan menjadi beberapa sudut pandang diantaranya:
  1. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak ( abstract sistem ) dan sistem fisik ( phisycal sistem ). Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah dan sistem buatan manusia ( human made sistem ). Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi karena proses alam tidak dibuat oleh manusia ( ditentukan dan tunduk kepada kehendak sang pencipta alam ) misalnya sistem perputaran bumi, sistem pergantian siang dan malam. Sistem buatan manusia melibatkan manusia dengan mesin dengan human-machine sistem atau ada yang menyebut dengan man-machine sistem.
  2. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu ( deterministick sistem ) dan sistem tak tentu ( probabilistic sistem ). Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi diantara bagia-bagian dapat dideteksi dengan pasti, sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sistem tertentu relatif stabil / konstan dalam jangka waktu yang lama. satu saja data yang benar dimasukkan ( menjadi input ) maka hasilnya akan tetap salah, sebaliknya satu saja data yang benar dimasukkan ( menjadi input ) diantara juta data yang salah, maka hasilnya satu data tersebut akan menjadi benar.
  3. Klasifikasi sistem sebagai penutup ( closed sistem ) dan sistem terbuka      ( open sistem ). Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak berpengaruh dengan lingkungan luaranya, secara teoritis sistem penutup ini ada, tetapi pada kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup. Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya, sistem ini menerima masukan dan mengahasilkan keluaran untuk lingkungan luar dan subsistem ysng lain, karena sistem sifatnya  terbuka dan terpengaruh lingkungan luarnya, maka suatu sistem harus mempunyai suatu pengendalian yang baik.
2.1.3  Komponen system
Suatu sistem terdiri sejumlah komponen yang saling berinteristik atau bersifat tertentu,yaitu mempunyai komponen-komponen sistem dapat berupa sesuatu subsistem atau bagia-bagian dari sistem. Setiap subsistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keselurahan. Batas sistem
Merupakan daerah yang membatasi antar suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkuangan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan dan menunjukkan ruang lingkup dari suatu sistem tersebut.
Penghubung sistem
Merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya. Dengan penghubung satu subsistem dapat berinteraksi dengan subsistem yang lainnya berbentuk suatu kesatuan.
 Masukan sistem
Energi yang dimasukan kedalam sistem dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal. Maitenance input adalah energi yang dimasukan supaya sistem tersebut dapat beroperasi, signal input adalah energi yang di poeses untuk didapatkan keluaran.
  Keluaran siatem
Hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisi pembuangan


   Pengolahan sistem
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolahan yang akan berubah masukan menjadi keluaran.
   Sasaran sistem
Suatu sistem pasti mempunyai sasaran. Kalau sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan system.
Analisis dan Perancangan Sistem
Bab ini menguraikan tentang analisis terhadap permasalahan yang terdapat di kasus yang sedang di teliti. Meliputi analisis terhadap masalah sistem yang sedang, analisis hasil solusinya, analisis kebutuhan terhadap system yang di usulkan, analisis kelayakan sistem yang di usul kan. Perancangan sistem berisikan model-model penyelesaian masalah sistem lama dengan membuat rancangan untuk si stem baru yang diusulkan.
Implementasi dan Pembahasan
Pada bab ini, dipaparkan hasil-hasil dari tahapan penelitian, dari tahap analisis, desain, implementasi desain, hasil testing dan implementasinya, berupa penjelasan teoritik, baik secara kualitatif, kuantitatif , atau secara statistik. Kecuali itu, sebaiknya  hasil penelitian juga dibandingkan dengan hasil penelitian terdahulu yang sejenis atau keadaan sebelumnya.

Minggu, 28 Oktober 2012

Membuat CRUD menggunakan Input panel pada undaDBEngine

Nama Kelompok :
Hayatulisa Winasari (860)
Kartika (817)

Berikut ini adalah link video tutorial membuat CRUD menggunakan Input Panel pada unda DBEngine di youtube  : http://www.youtube.com/watch?v=g7LVCI3Nwo0

Senin, 11 Juni 2012

PBO - Java Interface

Interface ialah merupakan jembatan penghubung antara program yang satu ke program yang lain. Dalam bahasa pemrograman java interface adalah tipe referensi, mirip dengan kelas, yang dapat berisi konstanta saja, metode tanda tangan, dan jenis bersarang. Tidak ada badan method. Interface tidak dapat instantiated-mereka hanya dapat diimplementasikan oleh kelas atau diperpanjang oleh antarmuka lainnya.
Untuk menggunakan interface, Anda menulis sebuah kelas yang mengimplementasikan antarmuka. Ketika sebuah kelas instantiable mengimplementasikan antarmuka, ia menyediakan metode tubuh untuk masing-masing metode yang dideklarasikan dalam interface.
Kita menggunakan interface jika kita ingin class yang tidak berhubungan mengimplementasikan method yang sama. Melalui interface-interface, kita dapat menangkap kemiripan di antara class yang tidak berhubungan tanpa membuatnya seolah-olah yang berhubungan.

Contoh program :

1. Buat sebuah class interface, kemudian masukan source code di bawah ini
      public interface namahewan{
      public viod hewan();
        }


2. Kemudian buat lagi sebuah class baru dengan nama "kucing" dan implementasikan dengan class interface yang kita buat tadi dengan cara menambahkan "implements" pada nama class tersebut dan masukkan source code dibawah ini .

     public class kucing implements namahewan{
     @Override
     public void hewan();
     {
      System.out.println("Kucing merupakan jenis hewan yang melahirkan");
           }
        }

3. Buat lagi satu class seperti di atas tetapi dengan nama yang berbeda yaitu "ayam" dan di implementasikan juga.


    public class ayam implements namahewan{
    @Override
     public void hewan();
     {
     System.out.println("Ayam merupakan jenis hewan yang bertelur");
         }
      }

4. Kedmudian buat satu class untuk memanggil semuanya dengan nama class "CobaInterface". masukan source code dibawah ini.

     public class CobaInterface{
     public static void main (String [] args {
     kucing objectkucing = new kucing ();
     Ayam objectayam = new ayam ();
     objectkucing.makanan();
      objectayam.makanan();
            }
      }

5. Hasilnya setelah di RUN akan muncul seperti ini :
         Kucing merupakan jenis hewan yang melahirkan
         Ayam merupakan jenis hewan yang bertelur


________________________________________________________________

Trims ^,^
     

                      

Senin, 28 Mei 2012

PBO - Overriding


Overriding yaitu menyatakan suatu keadaan dimana method pada subclass menolak method pada parent class-nya. Pada dasarnya overriding sama dengan overloading yakni menuliskan kembali method tapi, caranya overriding menulis kembali method sama persis. Sama mulai dari nama method dan isinya dan mengimplementasiakn kembali di sub classnya. 

   Ciri dari overriding :
– Nama method harus sama
– Daftar parameter harus sama
– Return type harus sama


Peraturan pada Overriding
Method yang terkena Override (overriden method) tidak boleh mempunyai modifier yang lebih luas aksesnya daripada method yang meng-override (overriding method).

Berikut adalah contoh overriding di java



  • package TUGAS;


public class nama{
public void fikom (){
System.out.pritnln("Hayatulisa Winasari");
      }
}


public class fakultas{
public void fikom(){
System.out.println("Fakultas Ilmu Komputer")
      }
}


  • package Main {
public static void main(String[]args){
nama P1= new nama();
fakultas P2= new fakultas();

P1.fikom();
P2.fikom();
        }
}


Hasilnya

Hayatulisa Winasari

Fakultas Ilmu Komputer

                                                                                                                           
terima kasih ^,^